Untuk meringkas rasa
Merangkum dunia
Moyangku menatah kata
Menggubah bahasa
Kini kutemukan diriku
Tersesat sendiri
Dalam lebatnya
Belantara tanda
Sibuk menduga dunia
Asik menerka rasa
Lewat kata yang
Dikatakan Kata
.....yang hadir mengisi di antara dua kesunyian--kelahiran dan kematian..... (An Indonesian poems corner ; the poet : Hendragunawan)
Monday, November 06, 2006
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
SAJAK JALAN PAGI BERSAMA
Pagi seputih seragam baru dan sesegar rambut basah para bocah ketika kita berjalan menyusur tembok yang mengendapkan waktu di perkampu...
-
STOPPING BY WOODS ON A SNOWY EVENING Whose woods these are I think I know. His house is in the village though; He will not see me stopping h...
-
PEREMPUAN 1. Beri aku cermin kaca yang rata tak retak atau telaga bening yang tenang airnya atau genangan embun di telapak tangan bunga...
No comments:
Post a Comment