.....yang hadir mengisi di antara dua kesunyian--kelahiran dan kematian..... (An Indonesian poems corner ; the poet : Hendragunawan)
Tuesday, August 30, 2011
HAIKU-HAIKU HARI LEBARAN,2
1.
meluncur takbir
dari langit, hinggap di bibir
tergelincir ke hati
2.
selepas takbir
betapa senyap tak bertepi
kelapangan hati
3.
selepas puasa
betapa luas terasa
Rumah Tuhan
4.
menyimak takbir
merebak air matanya:
janda tua
5.
kuhaturkan terima kasih--
tetapi bunga-bunga putihpun
berluruhan tanpa ampun
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
SAJAK JALAN PAGI BERSAMA
Pagi seputih seragam baru dan sesegar rambut basah para bocah ketika kita berjalan menyusur tembok yang mengendapkan waktu di perkampu...
-
STOPPING BY WOODS ON A SNOWY EVENING Whose woods these are I think I know. His house is in the village though; He will not see me stopping h...
-
PEREMPUAN 1. Beri aku cermin kaca yang rata tak retak atau telaga bening yang tenang airnya atau genangan embun di telapak tangan bunga...
2 comments:
Met Idul Fitri ya, mohon maaf lahir batin.
Salam.. .
Sama-sama, ya, Mas Goedel Mood. Trims sdh singgah
Post a Comment