Monday, August 15, 2011

TANKA-TANKA MESRA

(Tanka, adalah bentuk sajak klasik Jepang yang lebih tua dari haiku. Dalam bahasa non-Jepang, ia selalu ditulis dalam lima larik)

1.
Keras serak spiker mesjid
letusan petasan, dan raung knalpot
membumbui langit malam ;
dengan mesra munajat lirih kupilih
sembunyi ngungsi di sudut sunyi hati.

2.
Di jendela angkot:
kota lekang oleh terik, mengerang
sehembus angin menerpa
helaian rambut dara lembut tergerai
meruap harum lebat hutan cendana

3.
Gelak pelawak, berisik musik
dan jerit penjaja
menyesaki ruang tengah;
kupilih: membaca surat-suratmu,
bercakap bersedap mesra denganmu.

4.
Bus kota mendenguskan ketus
kepulan asap debu
akupun terhuyung di trotoar—
semoga saja tak terhapus dari dada
jejak harum kala tadi ia bersandar!

5.
Di pintu keluar mesjid
sekelar tarawih,
lelaki terhenti sebentar;
pandang beredar: masihkah ada
selop putih bertali bunga?
::
Hg::
::

No comments:

SAJAK JALAN PAGI BERSAMA

  Pagi seputih seragam baru dan sesegar rambut basah para bocah ketika kita berjalan menyusur tembok yang mengendapkan waktu di perkampu...