Friday, June 03, 2011

HAIKU-HAIKU BUKU SAKU

(Ini adalah kumpulan mini yang kedua, setelah Haiku-Haiku Hatiku-yang dapat dilihat dalam daftar postingan terdahulu)

1.
Buku saku baru ini
Ternyata penuh berisi haiku
Penaku mengikuti saja

2.
Rumah tua
Tak dijual tak dihuni
Apa salahnya?

3.
Tokek dan cecak
Yang satu mengaku
Satu takjub

4.
Sepedaku tua
Dibeli tangan kedua
Meski karatan, masih setia

5.
Tak ada angin lagi
Layangan mengawang
Makin tinggi saja

6.
Jendela tua
Bunga baru mekar
Di dahan yang dahulu

7.
Termangu di jendela
Bocah menunggu
Ayah ibu pulang kerja

8.
Belum terik siang
Bocah sudah merajuk: patua,
Lamanya mamaku pulang

9.
Pagi hari libur
Kenapa juga klakson
Tetap sengit nyaringnya?

10.
Di hari libur terjepit
Rumah sehat tutup
Tahan dulu sakit

11.
alangkah bersih indah kamarku
sampahnya beralih pindah
hingga sampai di tengah samudera

12.
Kawanan kerbau hutan
Berlarian dihalau setan:
Perempatan jalan metropolitan

13.
Terang terik mentari kemarau
Telapak sepatu memberat
Rekat di aspal jalan

14.
Semasa masih terang
Menampak mata, tapak kaki
mampu mencapai

15.
Alir air menyentuh batu
Di kolam resor, di selokan kotor
Sama merdu

16.
Kutu-kutu, silakan mana suka
Aku atau buku-bukuku
Di dipan sempit ini

17.
Langit bulan Mei berkilauan membuka
-irama hujan, harum tanah
dan sejuk hawa: sampai jumpa!

18.
Terik kering hari bulan Juni
--Kenangan penghujan panjang kemarin
Sungguh sejuk menyegarkan

19.
digunting tadi pagi
sebatang ranting kemuning
kian lemah hijaunya kini

20.
berhenti di tepi jalan
-tak ada apa, tanpa kenapa-
hanya menghirup wangi akasia

21.
seharian harus berdiri mengawasi
parfum harga tiga bulan gaji
gadis penjaga toko
larut dalam lamunan

(2011)


HAIKU MENGOLAH PRANA

1.
Duduk mengolah prana
Jumat pagi ini
Betapa manis segarnya!

2.
Duduk mengolah prana
Hanya makan hawa
Bagaimana pula para mahluk cahaya?

3.
Duduk mengolah prana
Upaya merebut sunyi
Dari kerubung bunyi

4.
Duduk mengolah prana
Menyibak aneka warna
Bagi yang nir-warna

5.
Duduk mengolah prana
Suara, warna: tersuling
Hening, bening

6.
Duduk mengolah prana
Macan melingkar berputar
Naga melesat dari pusar

7.
Duduk mengolah prana
Menguak cakra demi cakra
Memuncak di mahkota

8.
Duduk mengolah prana
Segala tapa segala japa
Intinya: hampa

9.
Duduk mengolah prana
Sepagi ini
Ada yang membakar sampah

(2011)


HAIKU JAM DINDING TUA

Bahkan 12 dentangannya pun
terdengar serak memelas
dan menyimpan gementar

(2011)


HAIKU BOCAH KERAS KEPALA

Tidak apa saya tak dapat!
Teriak si bocah angkuh
--titik air mata jatuh

(2011)


HAIKU RUMAH KOSONG

Sepasang kupu-kupu putih kecil
terbang berputaran, menari berpesta
di halaman yang ditelantarkan

(2011)


HAIKU PERSIAPAN

Telah ia persiapkan kafan
Entah kapan
Akan jadi pakaian

(2011)


HAIKU DI ATAS ANGKOT

Di dalam angkot: berbaur bau tubuh
rakyat penuh keringat, namun lebih harum terhormat
dari parfum anggota dewan

(2011)


HAIKU PEMIMPIN

Sekian lama berkuasa
Makin samar: mana negara mana saya
Serasa sama saja kini

(2011)


HAIKU SUMPAH MAFIA

Barang siapa tertangkap tangan mencuri
kawan yang lain mesti sigap
bersikap polisi

(2011)


HAIKU PENDIDIKAN

Bocah sekolah dasar berbonceng tiga
Di atas motor dinas tanpa helm, ngebut melambungi
Pak Guru tertatih berjalan kaki

(2011)


HAIKU HARI LIBUR

menghindari para politikus
batal membeli
koran minggu pagi

No comments:

SAJAK JALAN PAGI BERSAMA

  Pagi seputih seragam baru dan sesegar rambut basah para bocah ketika kita berjalan menyusur tembok yang mengendapkan waktu di perkampu...